Jangan Ngaku Anak LSPR Kalau Ngga Ngerti Hal-Hal Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi seorang mahasiswa/i adalah impian bagi hampir setiap pelajar SMA. Kenapa? Karena akhirnya mereka bisa pakai baju bebas ke kampus, tanpa perlu memakai seragam lagi. Wah senangnyaa! Tapi ternyata beda kampus, beda pula "tradisi"nya. Begitu juga di London School of Public Relations, atau yang lebih dikenal dengan nama LSPR.
LSPR terkenal dengan kampus yang "elite" (padahal sama aja). Entah berawal dari mana mitos itu muncul, tapi yang pasti setiap ditanya "kuliah dimana? "LSPR" "oh yang mahal itu ya?"..... Padahal mah perasaan harganya nggak jauh beda sama yang lain kok. Tapi yaaa itu adalah pertanyaan yang paling sering muncul kalo ketemu sama temen lama. Pas dikasih tau fasilitas dan gimana serunya praktek disana, baru deh pada penasaran hihihi.
Ok, balik lagi ke topik utama. Kira-kira "tradisi" apa aja sih yang biasa dilakukan sama Londoners kalo lagi di kampus?
1. Nongkrong di "Smokar"
Smokar sebetulnya singkatan dari Smoking Area. Tapi di smokar, orang nongkrong ngga cuma buat smoking aja~ disini kita bisa ngobrol selepas kelas, atau cuma sekedar cari angin juga bisa. Atau cari jodoh? Bisa banget~~
Dan kamu juga ngga bakal kesepian kalo duduk disini, karena ditemani sama London School Radio yang siap nemenin kamu sampai malam. Dan kadang juga suka ada live music, lho.
2. Ngobrol di Kantin Minimalis, Sambil Nonton TV LCD
Meskipun minimalis, kantin LSPR termasuk lengkap loh jajanannya. Dari makanan ringan sampai besar juga ada. Selain itu kalau lagi ada event dari kampus, kantin mendadak jadi rame. Apalagi kalo guest-nya udah eksis kayak RAN, HiVi, Tulus, dll. Wah, padat merayap deh kantin!
Nah kalo misalnya lagi gak ada event, biasanya Londoners disuguhi sama tayangan seputar kampus via layar LCD yang ada di beberapa sudut kantin.
3. Gabung di Salah Satu Club LSPR
Editor’s picks
Nah kalo yang satu ini bisa dibilang wajib gabung nih. Bukan semata-mata biar eksis aja, tapi karena faktor tuntutan NAP alias Non Academic Point. Pasalnya kalo NAP kamu ngga mencukupi poin yang seharusnya, bisa-bisa kamu ngga boleh skripsi, lho.
Di LSPR sendiri, Club-nya itu banyaaak banget! Beberapa club ini dihimpun dalam satu organisasi yang disebut Student League. Adapun beberapa club yang wajib diikuti ada LSPR TV, LSPR Radio, Dance Club, Modelling, dan lain-lain. Dan tiap club itu biasanya punya kegiatan yang super seru buat diikutin, jadi dijamin ngga nyesel lah~
4. Makan di Ruko Sekitar
Karena emang lokasi kampus berada di sekitar ruko dan apartemen, jadi mau ngga mau kalo bosen makan di kantin ya makannya di restoran sekitar ruko. Tapi tenang aja, bagi kamu anak LSPR pasti tau betul kalo makan di luar kantin pun sama enaknya!
Nah diantara ruko-ruko itu ada beberapa resto yang dijadikan favorit bagi Londoners, diantaranya Saji, Bakso Lapangan Tembak Senayan, dll.
5. Ngerjain Skripsi di Sofa Terempuk Sedunia
Duh, kalo ini sih sofa yang paling ngga bisa ditolak... Karena memang konsep yang diusung ini "homey", jadi segala fasilitas dan propertinya bikin kita berasa di rumah. Nyaman!
Dan udah bukan rahasia lagi kalo sofa-sofa yang ada di tiap kampus ini sering dijadikan basecamp buat ngerjain skripsi. Selain nyaman, di tiap sudut sofa juga ada colokan. Makin nyaman sudah!
Jadi kangen ngampus... :")
6. Makan di Tembok Kampus
Ini ngga literally makan di tembok ya guys... Jadi di deket pintu keluar kampus itu ada tembok, dimana di balik tembok tersebut ada sederetan tukang jajan. Dari mulai bakso, mie ayam, nasgor tek-tek dan lainnya. Itulah mengapa Londoners suka menyebutnya makan di "tembok".
Bukan cuma murah, tapi angin sepoi-sepoi yang siap menemani di luar kampus juga menjadi alasan kenapa Londoners suka berlama-lama duduk di sana.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.