Untukmu Para Pejuang Skripsi, Yakinlah Pengorbananmu Akan Berakhir Indah

Karena kerja keras tidak akan mengkhianati kamu

Perjuanganmu tak sebanding dengan perjuangan orangtuamu
Maka, bersemangatlah...
Ingat ketika mereka rela bekerja keras demi hidupmu
Maka, kamu akan merasa bahwa skripsi adalah penghantar untuk membahagiakan mereka

Saat pertama kali menyandang status sebagai mahasiswa, perasaan bangga sangat melekat pada dirimu. Kini, kamu menjadi bagian dari kaum (yang katanya) intelektual yang kelak menjadi harapan bangsa. Kamu berkutat dengan berbagai tugas dan mengatur strategi agar memperoleh IPK tinggi. Lalu kamu mulai senang menjajal berbagai organisasi. Hingga tanpa kamu sadari, kamu berada di semester akhir. Semester yang dihuni oleh teman-teman sebayamu bahkan kakak tingkat untuk menyelesaikan tugas akhir yang bernama skripsi.

Skripsi dan revisi merupakan satu-satunya 'tiket' yang bisa menghantarkanmu menuju gelar sarjana. Jalanilah, meski zona itu tidaklah mudah!

Untukmu Para Pejuang Skripsi, Yakinlah Pengorbananmu Akan Berakhir IndahSumber Gambar: perawangpos.com

Kadang kamu merasa bingung mengapa banyak mahasiswa yang tidak kunjung selesai skripsi. Padahal skripsi tak lebih dari sekumpulan kalimat yang seharusnya bisa kamu selesaikan dengan bekal ilmu yang sudah kamu dapatkan selama ini. Namun yang terjadi adalah kamu tak pernah menyadari bahwa ada hal tak terduga dan menakjubkan dibalik skripsi yang kunjung selesai. Banyak hal yang seharusnya tak dijadikan alasan untuk malas. Tapi, kini kamu mengalaminya. Butuh perjuangan yang sangat besar untuk melawan rasa jenuh.

Tulisan yang sebelumnya sudah kamu anggap benar dengan didasari teori-teori yang selama ini kamu pahami ternyata mengalami banyak kesalahan. Kamu mulai sadar jika mengerjakan skripsi tak semudah yang kamu bayangkan. Dosen yang selama ini setuju atas penyataanmu mulai beradu argumen dengan berbagai kesalahan yang ada pada skripsimu. Belum lagi dengan berbagai kesibukan dosen yang mulai jarang bisa ditemui.

Baca Juga: Buka-Bukaan Penderitaan Mahasiswa Skripsi: Sebuah Kisah Non-Fiksi

Orang lain memang tak pernah tahu akan perjuanganmu. Perjuangan siang dan malam agar bisa menyelesaikan skripsi yang penuh dengan 'tulisan cinta' dosen.

Untukmu Para Pejuang Skripsi, Yakinlah Pengorbananmu Akan Berakhir IndahSumber Gambar: kompasiana.com

Revisi, dosen, literatur tebal dan penelitian yang menguras tenaga kini bagai seseorang yang selalu ingin dekat denganmu. Hari-harimu belum tenang jika belum bisa melangkah ke bab selanjutnya. Menjalani sesuatu yang sebelumnya tak pernah kamu pahami memang tidak mudah. Kamu berusaha mengalahkan ego untuk menjalani proses tersebut. Perkara menulis skripsi memang butuh kesabaran ekstra dan memerlukan perjuangan di dalamnya.

dm-player

Kamu mulai menemui 'tanda cinta' dosen yang mulai menghiasi tulisan-tulisan sucimu. Tak cukup satu ataupun dua kali untuk mencapai kesempurnaan. Hingga kamu mulai frustasi dan berpikir untuk kabur dari semua ini, dari permasalahan bernama skripsi yang tak kunjung tuntas.

Belum lagi berbagai hal seakan lebih menarik dibandingkan skripsi. Tapi kamu tahu harus bijak menghadapi segalanya.

Untukmu Para Pejuang Skripsi, Yakinlah Pengorbananmu Akan Berakhir IndahSumber Gambar: tigasiku.com

Berbagai hal seakan menggoda segalanya. Kamu mulai jenuh dan malas untuk bertemu dosen pembimbing. Menghabiskan waktu dengan hangout, travelling, organisasi yang menjanjikan berbagai peluang ke luar negeri, serta perkerjaan sampingan yang kamu lakukan seakan menjadi hasrat penggoda terbesar yang bisa memuatmu malas dalam mengerjakan skripsi.

Tapi semua itu alasan untuk menelantarkan skripsi. Kamu terus berusaha agar suatu saat kamu bisa mengakhirinya dengan indah. Karena kamu tahu, tanpa melalui tahapan ini mustahil bagimu untuk bisa menyandang gelar sarjana. Meski tak jarang semua itu membuatmu jenuh dan lelah, tapi yakinlah suatu saat perjuanganmu akan menjadi cerita klasik yang penuh dengan berbagai cerita yang indah.

Hingga semua proses itu berakhir Indah. Perjuanganmu tidaklah sia-sia. Gelar impian kini telah berada di genggamanmu.

Untukmu Para Pejuang Skripsi, Yakinlah Pengorbananmu Akan Berakhir IndahSumber Gambar: limapril.com

Semangat orang sekitar yang terus menguatkanmu. Orangtua, kerabat dan sahabat-sahabatmu selalu memotivasimu untuk terus menyelesaikan skripsi tersebut. Doa-doa mereka terus mengalir agar kelak dirimu diberi kelancaran untuk melalui semuanya. Akhirnya kamu berhasil membuktikan dan mengakhiri semuanya dengan indah.

Ayah, Ibu...kini anakmu telah sarjana!

Baca Juga: Ucapkan Selamat Tinggal Dengan Dosen Pembimbing Skripsi yang PHP Dengan Tips Ini!

Topik:

Berita Terkini Lainnya