Ingin Lulus S1 Kurang Dari 4 Tahun, Terapkan 5 Hal Ini Saat Kuliah!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak sekali manfaat yang bisa kamu ambil dari proses perkuliahan. Selain bisa mempertajam skill dan pengetahuan, kamu juga bisa memperluas jangkauan pertemanan dengan beragam latar belakang. Ada dua pilihan kuliah yang bisa kamu jalani yaitu dengan program reguler atau kelas karyawan bagi kamu yang ingin kuliah sambil kerja. Hanya saja, dua-duanya tetap memiliki masa studi yang panjang. Untuk gelar S1 sendiri, rata-rata waktu yang harus kamu tempuh adalah 4 tahun.
Tentu tidak ada yang menolak untuk bisa menempuh waktu yang lebih singkat, tapi tidak jarang juga banyak yang terjebak dan malah mendapat julukan mahasiswa abadi. Meringkas waktu kuliah memang punya banyak keuntungan, selain akan dipandang sebagai mahasiswa beprestasi, kamu juga bisa lebih produktif di usia muda. Ini dia beberapa hal yang perlu kamu terapkan jika ingin lulus kurang dari 4 tahun.
1. Pertimbangkan prosedur yang berlaku di kampus pilihanmu sebelum memutuskan terjun ke dalamnya
Kamu ingin masuk jurusan mana? Kenapa harus kampus itu? Bagaimana dengan sistem SKS yang berlaku di sana?
Pertanyaan-pertanyaan seperti itulah yang wajib kamu tanamkan sebelum mendaftar di Universitas pilihanmu. Kalau seandainya mereka memberlakukan sistem reguler dengan jumlah 144 SKS plus skripsi dan keperluan administratif lainnya maka kamu perlu membuat planning awal agar semua mata kuliah terpenuhi dengan waktu yang kamu tetapkan. Kamu juga perlu memperhatikan, apakah jurusan kamu tersebut memungkinkan untuk mempersingkat periode kuliah?
2. Padatkan jadwal kuliahmu di awal supaya kamu bisa lebih santai di semester berikutnya
Tidak ada salahnya menjadi mahasiswa yang sibuk di awal. Pada semester 1 dan 2 kamu memang masih diwajibkan kuliah dengan sistem paket, artinya kamu belum bisa menambah jumlah SKS atau menambah mata kuliah yang akan kamu ikuti. Tapi pada semester berikutnya, barulah kamu bisa memadatkan jadwal kuliah dengan ikut kuliah bersama kakak kelas. Biasanya, orang-orang yang bisa memilih sistem ini adalah yang memiliki IPK di atas 3.0. Tidak masalah kamu pusing di awal dan memiliki tugas lebih banyak dari temanmu yang lain. Asalkan kamu punya kemungkinan lulus lebih cepat, tidak ada salahnya bukan?
2. Indeks Prestasi semester awalmu harus oke, plus jangan sampai mengulang mata kuliah ya!
Editor’s picks
Untuk mencapainya, tentu saja kamu haru rajin belajar. Semester awal merupakan start point kamu, kalau kamu terlalu santai imbasnya nilai semester awal kamu malah melempem. Kamu juga perlu memperhatikan mata kuliah yang menjadi syarat untuk mengambil matkul semester atas, jangan sampai nilaimu anjlok di situ. Saat IP kamu kurang, jangankan bisa mengambil matkul tambahan, bahkan kelulusanmu saja bisa jadi tertunda lho!
Biasanya untuk IP 3.0 ke bawah mahasiswa hanya bisa mengambil 18 SKS, sedangkan 3.0-3 2 berjumlah 22 SKS. Semakin tinggi IP-mu, semakin besar peluang agar kamu bisa lulus cepat!
4. Familiar dengan skripsi, bahkan kalau perlu kamu sudah harus rajin membaca skripsi di awal perkuliahan
Hal ini dilakukan supaya kamu dapat gambaran kira-kira penelitian seperti apa yang akan kamu lakukan nantinya. Tidak perlu menunggu mata kuliah metlit ataupun statistik diajarkan, cari informasi semua hal tentang skripsi dan membuat dirimh jadi familiar dengannya. Hal ini jelas akan mempermudahmu nantinya. Saat dosen meminta pengajuan judul, kamu sudah memiliki bayangan. Baiknya saat dosen menyetujui judul skripsimu, kamu bisa langsung mengerjakan karena sudah memiliki garis besarnya.
Selain itu, hilangkan kebiasaan menunda seperti "entar-besok, entar-besok" karena sekali melakukannya pasti akan jadi kebiasaan.
5. Buatlah skema, atau kalau perlu petakan semua planning kuliahmu dan tempelkan di dinding
Semua orang pasti memiliki goal sebagai tujuan akhir dari proses kuliah mereka yang menguras tenaga, pikiran, dan waktu. Tidak ada yang ingin gelarnya berakhir sia-sia. Kamu memerlukan target yang rapi supaya bisa lulus lebih cepat. Buatlah semuanya dalam bentuk timeline, misalnya jumlah SKS yang akan kamu ambil tiap semester, pemetaan skripsi, dan semua tujuan yang kamu rencanakan.
Ingat, lulus cepat berarti kamu berkomitmen jadi lebih sibuk dari mahasiswa kebanyakan. Selain itu, waktu yang bisa digunakan untuk berorganisasi pun lebih sedikit. Asalkan kamu putuskan dengan bijak, maka semuanya bisa diatasi.
Tentu saja untuk membuat semua berjalan lancar, kamu memang perlu usaha ekstra. Tidak ada hasil tanpa ada usaha yang keras dan kemauan yang kuat. Semangat!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.