Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologi

#EdFunFact Biar seperti Wali Kota Surabaya nih

Perkotaan tengah menghadapi isu yang kompleks. Menurut penelitian, lebih dari setengah penduduk dunia saat ini hidup di kota. Akibatnya, persoalan seperti kemiskinan, macet, hingga udara kotor, menyatu di kota. Kebayang kan betapa rumitnya?

Buat kamu yang peduli dengan isu ini, kamu bisa mengambil studi S-1 planologi atau perencanaan wilayah dan tata kota. Dilansir dari laman Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi, di Indonesia, ada tujuh perguruan tinggi negeri dan swasta yang terakreditasi A untuk program studi ini. Mana saja kampusnya? Yuk, simak artikelnya.

1. Universitas Islam Bandung, Jawa Barat

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologikampusaja.com

Di Universitas Islam Bandung (Unisba), mahasiswa planologi akan belajar soal lima kelompok keahlian di antaranya perencanaan dan perancangan kota, perencanaan wilayah dan pedesaan, dan sistem perencanaan transportasi wilayah dan kota.

Istimewanya, di Unisba kamu akan mempelajarinya dari perspektif Islam, kearifan lokal, dan penguatan sistem perdesaan.
 

2. Universitas Bosowa Makassar, Sulawesi Selatan

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologiuniversitasbosowa.ac.id

Jika Unisba mengajakmu belajar planologi dari nilai-nilai Islam, maka Bosowa akan mengajakmu belajar soal perencanaan ruang. Dalam perencanaan ruang, kamu juga belajar soal sistem infrastruktur dan prasarana wilayah dan kota, manajemen pembangunan dan sosial. Yang bikin berbeda, kamu akan belajar soal mitigasi bencana dan pelestarian lingkungan.

Menarik gak tuh?
 

3. Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologimalangtimes.com

Universitas Brawijaya (UB) Malang juga punya pembeda dari kedua universitas di atas. Di UB, mahasiswanya akan diajak belajar secara mendalam soal perencanaan wilayah dan kota yang berorientasi untuk negara sedang berkembang. Contohnya, Indonesia nih.
 

dm-player

4. Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologithebandungtour.com

Di kampus yang berlogo Ganesha ini, mahasiswa akan mempelajari planologi dari sisi teknik dan sosial. Kedua aspek keilmuan tersebut akan berguna saat kamu melakukan perencanaan wilayah dan perdesaan, perancangan kota, sistem infrastruktur, dan pengembangan kebijakan.
 

5. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologikampusaja.com

Kalau kamu mengambil planologi di Universitas Gadjah Mada, maka kamu bersiap-siap untuk masuk ke tiga tahapan 'studio'. Ada studio perencanaan dasar, komprehensif, dan lanjut. Di akhir semester tujuh, kelompok mahasiswa diminta untuk mengaplikasikan proyek perencanaan yang tinggal di wilayah perencanaan tersebut.
 

6. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Jawa Timur

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologikampusaja.com

Letak kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang berdekatan dengan wilayah pesisir berdampak pada visi dan misi program mereka. Bagi kamu yang tertarik dengan perencanaan dan pengembangan wilayah pesisir, cobalah mendaftar di kampus Perjuangan ini.

Tertarik?
 

7. Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah

Tertarik Isu Perkotaan? Ini 7 Kampus yang Tawarkan Studi Planologivideo.quipper.com

Sama seperti ITS, Universitas Diponegoro (Undip) berlokasi di Semarang yang berada di wilayah pesisir. Maka, ketika kamu belajar di planologi Undip, kamu belajar tentang perencanaan wilayah pesisir. Selain itu, sebaga tambahan, kamu juga mempelajari mitigasi bencana dan perubahan iklim.

Itulah ketujuh perguruan tinggi yang memiliki prodi planologi terakreditasi A. Yuk, daftar di sana. Kota-kota di Indonesia membutuhkanmu nih.

Defrina Sukma Photo Verified Writer Defrina Sukma

masih malu-malu

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya