Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Ini

Karena mereka adalah harta paling berharga yang harus kita lindungi

Belakangan masalah pedofilia semakin parah dan mengerikan di negara kita. Berbagai kasus biadap terbongkar dan membuat semua pihak mengelus dada. Terakhir terungkap keberadaan jaringan pedofilia via grup sosial media yang anggotanya mencapai 8.000 orang. Para pelaku kejahatan itu berlomba-lomba memamerkan kebejatan mereka di sana, membuat hati kita teriris miris.

Ada beberapa usaha yang bisa kita perbuat untuk melindungi anak-anak kita dari predator pedofilia yang meresahkan. Semuanya dibangun sejak tingkat dasar, sejak dari diri sendiri dan keluarga. Kalau bukan kita, siapa lagi yang mampu melindungi buah hati sepenuhnya?

1. Buat anak nyaman berkomunikasi dengan kita, ajak dia untuk rajin bercerita tentang segala aspek kehidupannya.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Inithebodyisnotanapology.com

Komunikasi adalah kunci penting dalam hubungan keluarga, oleh karena itu atur agar anak merasa nyaman menceritakan berbagai kisah kehidupannya kepada orang tua. Jadilah teman di rumah yang membuat mereka merasa tenang untuk membagikan apa saja.

Jangan hanya memperbincangkan soal sekolah dan prestasi belaka, dengarkan juga keluh kesah dan perasaannya tanpa menghakimi. Jangan sepelekan perasaan mereka. Cermati apakah ada yang ganjil dari cerita-cerita mereka untuk bisa mengambil langkah antisipasi. Dengan begitu, kita bisa segera mengenali tanda-tanda bahaya sebelum anak menjadi mangsa predator pedofilia.

2. Percayalah bahwa pendidikan seks itu penting! Didik mereka dengan tepat agar tak tersesat dan mencari tahu dari sumber yang salah.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Iniwww.onlymyhealth.com

Anggapan bahwa seks harus ditutup-tutupi dari anak itu salah besar. Mereka tetap harus diajari sejak dini, namun dengan tahapan dan materi yang sesuai usia mereka. Misalnya mengajari bagian-bagian tubuh privat yang tak boleh disentuh orang lain sejak dini. Atau memberitahu si kecil untuk tidak sembarangan membiarkan orang menyentuh bagian yang membuatnya merasa tak nyaman.

Ketika mereka sudah cukup mengerti, ajari juga tentang reproduksi manusia, berbagai aturan yang aman dan konsekuensinya. Sudah menjadi kodrat manusia untuk memiliki rasa penasaran, dan akan jauh lebih baik jika sang anak mendapat jawaban dari sumber yang tepat bukan dari sumber yang sesat.

3. Sudah tugas kita untuk selalu jeli dalam melihat kondisinya. Sadari perubahan fisik dan perilaku sekecil apa pun pada sang buah hati.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Iniwww.youthensnews.com

Pelecehan seksual merupakan tindakan keji yang memiliki dampak luar biasa pada kejiwaan seseorang, lebih-lebih lagi pada anak. Sebagian besar korban pedofilia tidak melapor kepada orang tua atau wali mereka karena berbagai faktor. Untuk itu kita harus jeli mengamati kondisi buah hati atau orang tersayang, dan waspada terhadap tanda-tanda keganjilan yang mungkin muncul.

Apakah sang anak mendadak murung, menutup diri, dan berbagai perubahan lain yang cukup signifikan? Atau apakah ia mengeluh sakit pada bagian-bagian tubuhnya? Apakah kamu menemukan perubahan aneh yang sebelumnya tak ada pada tubuhnya? Segera investigasi lebih lanjut untuk menghindari perangkap predator yang mengerikan.

Baca Juga: 9 Fakta Mengerikan Tentang Komunitas Pedofil "Official Candy's Groups"

4. Awasi penggunaan internet dan asupan media lainnya. Bukan berarti melarang, tetapi lebih waspada dan menjaga.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Inibananasbunch.org
dm-player

Anak zaman sekarang dan teknologi hampir seperti sebuah senyawa yang tak bisa dipisahkan lagi. Mustahil bagi kita untuk memutus mereka dari akses media dan dunia maya, malahan hal ini bisa jadi senjata makan tuan. Alih-alih melarang membabi buta, awasi dengan cermat konsumsi internet dan media anak kita.

Seleksi apa saja yang aman untuk mereka lihat dan sebisa mungkin dampingi mereka ketika berselancar di dunia maya. Paparan media yang tidak tepat usia memang dapat memberi efek buruk yang sedikit banyak dapat berpengaruh pada mental sang anak. Misalnya membuat pertahanan dirinya terhadap godaan menurun, pemahaman yang salah kaprah mengenaik seks, atau kalah dengan rasa penasaran yang tinggi.

5. Jangan abai dengan pergaulannya. Papa mama harus kenal dengan orang-orang yang bersinggungan dengan kehidupan anaknya.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Iniwww.tes.com

Tak hanya teman-teman terdekatnya, kenali juga siapa saja orang-orang yang berhubungan dengan keseharian sang anak. Guru di sekolah, guru bimbingan, satpam, petugas antar jemput, pelatih kegiatan ekstra kulikuler, tetangga yang kerap menemani bermain, atau muda-mudi yang sering terlihat bercengkrama dengan mereka, semua tak boleh kita sepelekan.

Bukannya berburuk sangka, namun hal ini perlu untuk memastikan keselamatan anak kita. Selain itu, mengenal dan menjalin kontak dengan orang-orang ini juga bermanfaat untuk hal-hal lain, misalnya jika si kecil terkena kendala lainnya seperti sakit atau belum kunjung pulang.

6. Sebagian besar predator pedofilia justru orang dekat dan sosok yang (tampak) terpuji. Jangan terlena dan terpaku pada satu stereotipe belaka.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Iniphoto.elsoar.com

Jangan bayangkan predator pedofil pasti hanya sosok pria mencurigakan yang berparas sangar atau berfisik gahar. Jauh lebih banyak pedofil yang ternyata adalah orang dekat keluarga korban, atau orang dengan citra baik dan terhormat. Jangan pikir wanita juga tidak bisa menjadi predator pedofilia! Dan ketahuilah bahwa anak laki-laki juga berpotensi sangat tinggi, tak berbeda dengan anak perempuan, untuk menjadi korban pelecehan.

Jika kamu sempat mengikuti perkembangan berita kasus grup sosial media pedofilia, kamu tentu tahu bahwa modus utama mereka adalah memperlakukan anak-anak itu dengan sangat baik, merayu dengan iming-iming mainan atau peliharaan lucu dan berbagai hal terpuji lainnya. Bahkan mungkin orang tua anak malah senang melihat buah hatinya diperlakukan dengan begitu baik, jika tak mengerti motif sebenarnya.

Jadi jangan terpaku pada satu stereotipe saja, selalu awas dan waspada mengawasi orang-orang dewasa di sekitar anak-anak kita! Bukan berarti kita melarang anak-anak untuk bersosialisasi dan bersikap terlalu curiga kepada setiap orang, namun kita perlu mawas diri, jeli serta tidak terlena dengan satu cap klise saja tentang ciri seorang pedofil.

7. Berusahalah membangun komunitas di sekitar tempat tinggal yang fungsinya bersama memantau dan melindungi anak-anak dari serangan predator.

Saatnya Lindungi Anak & Adik Kita dari Paedofilia Jahat Pakai 7 Cara Iniwww.twghscgms.edu.hk

Hal lain yang bisa kita usahakan bersama dengan orang-orang tua lainnya adalah membentuk asosiasi atau komunitas di lingkungan masyarakat tempat kita tinggal. Fungsi organisasi ini adalah untuk bersama-sama menjaga dan memantau keamanan anak-anak komunitas tersebut.

Kita juga perlu saling berbagi wawasan dan meningkatkan kesadaran akan bahaya pedofilia kepada orang-orang tua lain demi mengurangi jumlah mangsa anak-anak tak berdosa.

Keluarga adalah benteng pertahanan dan perlindungan utama bagi seorang anak, oleh karena itu kita harus siap siaga meningkatkan kewaspadaan dan usaha demi kebaikan anak kita. Dengan mendidik anak dan membekalinya pemahaman serta perlindungan diri, kita dapat mengurangi risiko orang tersayang masuk ke jebakan predator pedofilia yang biadap. Semoga bersama-sama kita bisa melindungi anak-anak Indonesia demi masa depan bangsa yang cerah.

Baca Juga: 9 Kesalahan Dalam Mengasuh Anak yang Harus Kita Hindari

Topik:

Berita Terkini Lainnya