8 Kalimat Ajaib yang Bisa Tumbuhkan Rasa Percaya Diri Anak
imdb.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tumbuh kembang anak adalah sepenuhnya tanggung jawab orangtua. Kalau orangtua mendidiknya terlalu keras, maka anak itu juga akan menjadi keras kepala. Begitu juga dengan confidence yang anak miliki. Kalau bukan orangtua yang membangunnya, maka anak tersebut tidak akan memilikinya.
Berikut adalah 8 kalimat ajaib yang bisa tumbuhkan rasa percaya diri anak. Semua anak butuh mendengar semua ini dari orangtuanya sendiri, bukan dari orang lain.
1. “Kamu lahir untuk melakukan hal yang hebat”
imdb.comAnak akan tahu bahwa dia tidak seharusnya melakukan hal yang tidak baik. Dia hanya harus berusaha dan belajar untuk menjadi dirinya apa adanya. Kalau kamu mengatakan ini pada anakmu, dia akan tahu bahwa orangtuanya yakin dengan kemampuan yang dia punya sehingga dia akan yakin juga.
2. “Mama bangga sama kamu”
imdb.comAnak butuh dipuji tentang perbuatan baik yang dia lakukan. Jangan pelit pujian atau anakmu akan jadi anak yang obsesif, yang berusaha mendapatkan pujianmu dengan cara yang salah. Anak hanya butuh mendengar orangtuanya senang dengan hasil kerjanya maka itu sama saja menyuntikkan semangat dan membuatnya semakin rajin.
3. “Kamu berani”
imdb.comDia akan tahu kalau orangtuanya percaya pada keberaniannya. Makanya dia akan berani. Anak akan mengutamakan apa kata orangtuanya daripada perkataannya sendiri. Dan saat kamu bilang bahwa dia anak yang berani maka walaupun dia takut dia akan memaksakan dirinya untuk berani karena orangtuanya percaya padanya.
4. “Kamu itu hal terbaik dalam hidup mama papa”
imdb.comKlasik memang, kamu yang bukan tipe romantis bakal merasa aneh juga kalau mengatakan ini. Tapi anak memang butuh mendengar ini dari orangtuanya langsung supaya dia tahu bahwa dia adalah hal terbaik dalam hidup orangtuanya. Setidaknya jika orang lain menolaknya, ada orangtua yang menerimanya. Anak butuh sekali tahu hal itu.
Editor’s picks
Baca juga: 7 Perbuatan Orangtua yang Sering Dianggap Pilih Kasih Padahal Tidak
5. “Mama senang kamu belajar dari kesalahan”
imdb.comBuat dia tahu bahwa setiap kesalahan itu pasti ada konsekuensinya dan dia mau tidak mau harus bertanggung jawab. Saat mengatakan ini, kamu bukan hanya menumbuhkan kepercayaan dirinya taapi juga kemandirian. Dia akan tahu bahwa semua kesalahan itu mengandung pembelajaran.
6. “Pendapatmu itu penting”
imdb.comDengan mengatakan hal ini, dia bakal berani mengungkapkan apa yang dia rasakan. Jika belum-belum kamu sudah memarahinya, dia tidak akan berani bicara dan nantinya malah akan berbohong padamu. Penting untuk kamu sadari bahwa anak yang suka berbohong bisa dikarenakan kamu yang hobi marah-marah.
7. “Kamu cantik/tampan dengan caramu sendiri”
imdb.comDia butuh tahu bahwa semua orang di dunia ini punya caranya sendiri-sendiri dalam menunjukkan sesuatu dan dia itu berharga bukan karena wajahnya tapi karena dia memang berharga. Anak butuh mendengar sendiri pujian dari orangtuanya agar dia tahu bahwa orangtuanya menganggap dirinya spesial. Kalau orangtua saja tidak pernah memujinya, maka dia akan jadi pribadi yang tertutup dan tidak akan peduli dengan pujian yang datang padanya dari orang lain.
8. “Kamu punya hati yang baik”
imdb.comTanamkan perkataan ini sejak kecil bahwa dia memiliki hati yang baik. Nantinya saat dia besar dan ingin melakukan hal yang salah dan menyimpang, dia akan ingat bahwa kamu menganggap dia punya hati yang baik sehingga dia tidak akan jadi melakukannya. Tidak ada anak yang ingin mengecewakan orangtua. Saat anak melakukan kesalahan, hal pertama yang ditakutkan bukan akibat dari kesalahannya tapi membuat orangtuanya kecewa.
Anak yang tidak pernah mendapatkan pujian akan tumbuh dengan rasa minder yang berkepanjangan. Dia tidak akan berani menatap dunia bahkan tidak yakin dengan diri sendiri. Nantinya, walaupun anak itu punya banyak bakat, dia akan berakhir dengan menyembunyikan bakat itu karena takut dan malu. Jadi untuk para orangtua, pastikan untuk mengusahakan yang terbaik untuk anak termasuk dengan pertumbuhan mentalnya juga.
Baca juga: 8 Perlakuan Orangtua yang Dianggap Sepele Padahal Racun Buat Anak
Topik:
Berita Terkini Lainnya
