4 Upaya Orangtua Agar Anak Tak Mengalami Dorongan Seksual Terlalu Dini
pexels.com/ Pixabay
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin hampir setiap hari anak-anak kita menyaksikan adegan seks seperti pelukan, hiciuman, dan sebagainya melalui tayangan yang mereka tonton di TV, video atau lainnya. Kini kita harus lebih berhati-hati ya. Sebab itu bisa mendorong mereka untuk mencobanya.
Maka jangan pernah berpikir menunda untuk selalu berbicara terbuka dengan anak. Berikan contoh teladan melalui tingkah laku yang baik.
Untuk menjaga agar anak tidak mengalami dorongan seksual terlalu dini, maka ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh orangtua. Berikut ulasannya.
1. Ajarkan dan biasakan anak untuk minta izin masuk ke kamar orangtuanya.
pexels.com/ PixabayIni adalah pendidikan moral untuk menjaga anak agar tidak melihat kegiatan seksual orangtuanya.
2. Memisahkan tempat tidur anak dari orangtua dan saudaranya.
pexels.com/ SnapwireEditor’s picks
Anak yang tidurnya tidak dipisah dari orangtua atau saudaranya, ada kecenderungan dorongan seksualnya jauh lebih cepat berkembang dibandingkan yang dipisah tempat tidurnya.
3. Melarang anak tidur tengkurap.
dreamstime.com/ Adrin Shamsudin Tidur dalam posisi tengkurap dapat mendorong syahwat yang mungkin tidak terasa pada awalnya. Namun bila anak dibiarkan tidur tengkurap, secara perlahan dia akan mencari posisi yang menurut syahwatnya akan menyenangkan.
Lagipula tidur tengkurap berdampak negatif bagi kesehatan. Jadi jika orangtua melihat anaknya tidur tengkurap, maka ubahlah posisinya.
4. Membiasakan anak melihat hal-hal baik.
clinicaortodonciacadiz.comMata bagi anak adalah jendela untuk melihat dunia luar di sekitarnya. Apa yang dilihat oleh mata akan direkam dalam pikiran dan jiwanya dengan cepat.
Menjaga mata anak-anak dari hal-hal yang tidak baik untuk dilihat merupakan satu pendidikan moral bagi anak. Anak menjadi terjaga dari hal-hal buruk yang akan diingatnya sampai dewasa.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
