Tanpa Kita Sadari, Terkadang Kita Jadi Badut Setiap Hari

Kamu tahu badut ‘kan? Itu lho, orang yang berdandan menggunakan kostum menjadi tokoh tertentu yang lucu. Mereka bertugas untuk menghibur banyak orang. Tak peduli apa yang sebenarnya dia rasakan, pokoknya semua harus tertawa karenanya. Padahal setiap orang punya emosi yang nggak cuma bahagia. 

Secara nggak sadar, terkadang kita menjadi badut dalam kehidupan. Nah, kalau kamu memang melakukan beberapa hal ini, barangkali kamu perlu berbenah diri. 

1. Kamu nggak pernah terlihat sedih di depan orang lain.

Sumber Gambar : ardisaz.com

Sebenarnya selalu terlihat bahagia di depan orang lain ada baiknya juga. Tapi ibarat badut, hidupmu penuh kostum. Sedih itu hidup. Siapa sih yang gak pernah punya masalah? Hampir setiap orang pasti merasakannya. Nah, gak pernah terlihat sedih itu sebenarnya tidak perlu. Apalagi pada orang-orang terdekat. Hal ini justru bisa membuatmu kehilangan kesempatan untuk merasa bahagia yang sebenarnya. 

2. Kamu selalu berusaha terlihat tegar, padahal kamu udah nggak kuat.

Sumber Gambar : nasional.tempo.co

Meski sudah gak kuat, kamu selalu mencoba terlihat baik-baik saja dan tegar. Layaknya badut yang memaksakan diri. Kadang ada baiknya juga sih, tapi ada kalanya kamu juga harus mencintai dirimu sendiri. Ketahuilah bahwa gak ada orang yang sempurna dan gak ada orang yang bisa semuanya.

3. Kamu selalu berusaha menutupi perasaanmu supaya orang lain nggak tahu.

Sumber Gambar : cnnindonesia.com

Seperti halnya badut, perasaan sebenarnya yang kamu rasanya selalu kamu sembunyikan. Tak boleh ada orang yang tahu. Kamu selalu terlihat baik-baik saja, pada siapapun. Padahal terkadang kamu juga perlu bercerita tentang apa yang kamu rasakan lho, terutama orang terdekatmu. Jujur justru membuatmu hubungan dengan orang lain menjadi lebih hangat. 

4. Kamu lebih banyak berdusta ketika bersosialisasi dengan orang lain.

Sumber Gambar : laruno.com

Selain menutup-nutupi perasaan, kamu juga sering berbohong pada orang lain. Seperti badut yang sering kali berdusta dibalik topengnya. Mungkin sebenarnya kamu tidak suka, tapi kamu bilang suka. Mungkin menurutmu itu jelek, tapi kamu bilang itu bagus. Padahal hal itu justru bikin kamu jadi palsu dan tak pernah merasa percaya diri dengan penilaianmu sendiri. Kalau sudah parah, bisa-bisa kamu tak dipercaya orang.

5. Orang-orang melihatmu sebagai pribadi yang ceria dan terbuka, padahal kamu adalah seseorang yang tertutup.

Sumber Gambar : nonajanuari.wordpress.com

Alih-alih menjadi diri sendiri, kamu yang sudah ketularan sifat badut akan lebih suka memperkenalkan diri sebagai orang lain. Mungkin kamu sebenarnya orang tertutup, tapi kamu memaksakan diri untuk tampil terbukadan terlihat ceria. Kamu selalu mencoba membuat oranglain senang, tanpa mementingkan siapa dirimu sebenarnya.  

6. Kamu selalu ingin terlihat wah dan menarik perhatian orang.

Sumber Gambar : wobm.com

Mungkin selama ini kamu selalu terdorong untuk tampil wah dengan kostum menarik.. Dipuja semua orang. Diperhatikan oleh sekeliling. Seperti halnya, badut itu selalu haus akan perhatian, hidupmu hanya ingin membuat orang melihatmu dengan takjup. Alih-alih bisa bahagia, hidup dengan cara seperti ini justru membuatmu menjadi orang yang tertekan dan tak pernah merasa bahagia.

Hidup itu milik kita. Bolehlah membahagiakan oranglain, tapi jangan lupa mencintai diri sendiri juga. Karena bagaimanapun hidup terasa sia-sia kalau kamu hanya ingin menghibur dan meramaikan suasana tanpa makna.