Dalam 11 Momen Inilah, Kamu Justru Perlu Menangis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi sebagian orang, menangis adalah bentuk dari kekalahan. Tapi terkadang, menangis itu diperlukan supaya kamu lebih tenang. Ada beberapa situasi yang memang perlu menangis untuk membuat keadaanmu menjadi lebih baik.
1. Di saat kamu stress berat.
Sumber Gambar: masterkoepink.com
Lepaskanlah stressmu itu dengan menangis. Manusia mungkin pernah sampai di titik terendah kemampuannya untuk memikirkan sesuatu. Disaat itulah kamu harus sedikit melemah. Beristirahat sejenak sambil memikirkan jalan keluar terbaik.
2. Di saat teman baikmu kehilangan keluarganya.
Sumber Gambar: sulut.kemenag.go.id
Tangisanmu bisa jadi salah satu dukungan yang terbesar baginya, karena dia melihat bahwa kamu merasakan apa yang dia rasakan. Tapi harus tulus ya, karena mereka pasti tahu bedanya air mata yang tulus dengan air mata buaya. Tunjukkan rasa empatimu dengan sopan dan tidak berlebihan.
3. Di saat kamu bertengkar dengan orang tuamu.
Sumber Gambar: media.iyaa.com
Perselisihan dengan orang tua biasanya bersumber dari ketidakmampuan melawan ego. Bahkan, perselisihan ini bisa membuat kamu frustasi. Kamu perlu menangis dan sedikit waktu untuk merenung, mempertimbangkan kembali sikap yang sebaiknya kamu tunjukkan kepada mereka.
4. Di saat kamu baru saja gagal melakukan sesuatu.
Sumber Gambar: nuestrahistoriaescrita.blogspot.com
Menangis bukanlah hal yang buruk. Menangis adalah salah satu bentuk kekecewaanmu yang kamu keluarkan. Tapi jangan sampai kamu terus hanyut dalam kekecewaan dan tangisanmu.
5. Di saat kamu mencapai sesuatu yang sudah kamu impi-impikan.
Sumber Gambar: life.viva.co.id
Menangis di saat-saat indah adalah hal yang juga dibutuhkan sebagai ekspresi kelegaan dan suatu bentuk syukur kepada Pencipta kita.
6. Di saat kamu menerima kekalahan.
Editor’s picks
Sumber Gambar: fathelvi.blogspot.com
Dalam sebuah persaingan, tentu ada pihak yang menang dan kalah. Saat kamu ada di pihak yang kalah, tidak ada salahnya menangis untuk mengikhlaskan kekalahanmu. Tangisanmu bisa sebagai cambuk untuk hari esok yang lebih baik.
7. Di saat kamu meredam rindu.
Sumber Gambar: wikihow.com
Kamu mungkin pernah merasakan rindu yang teramat sangat. Kepada kekasih, orang tua atau bahkan Pencipta. Salah satu cara terbaik meredam rindu adalah dengan menangis dan mendoakan kerinduanmu agar segera menemukan ujungnya.
8. Di saat kamu harus mengikhlaskan pilihan.
Sumber Gambar: couplethingsblog.wordpress.com
Di titik terakhir kamu tidak bisa memilih diantara dua pilihan, saat itulah kamu perlu menangis. Air matamu adalah wujud keikhlasanmu. Air mata itu akan menjadi penguat disaat setiap resiko datang setelah kamu mengambil pilihan tersebut.
9. Di saat kamu perlu menghapus dosa.
Sumber Gambar: shutterstock.com
Dalam setiap agama, seseorang yang ingin bertaubat pun diminta untuk mengakui semua dosa-dosanya sambil menitikkan air mata. Ini adalah wujud kesungguhan seseorang untuk memperbaiki dirinya.
10. Di saat kamu perlu menyembunyikan luka.
Sumber Gambar: fajarahmadi.blogdetik.com
Bagi orang yang sering terlihat bahagia, menangis adalah salah satu cara supaya dia tidak terlarut lama dalam kesedihan.
11. Di saat kamu menunjukkan ekspresi keprihatinan.
Sumber Gambar: alashqalani.blogspot.com
Melihat kondisi sosial masyarakat saat ini, mungkin melihat gelandangan atau pengemis di jalan. Kamu merasa sangat iba sampai ingin menitikkan air mata. Tidak perlu ditahan, lepaskan saja air matamu sebagai bentuk ekspresi prihatin. Itu menandakan kamu memiliki jiwa sosial yang tinggi. Dengan menangis, dapat memunculkan semangat di dalam dirimu untuk memberikan perubahan terhadap kondisi tersebut.
Nggak selamanya menangis itu lambang seseorang punya sikap cengeng. Dengan kontrol emosi yang baik, menangis bisa jadi tanda kalau kamu jauh lebih kuat daripada orang lain.