Karena yang Hidup di Dunia Ini Bukan Kamu Saja, 11 Hal yang Harus Diingat Agar Tidak Egois

Dalam menjalani hidup, kita pasti punya perspektif masing-masing untuk membuat keputusan. Terkadang akibat perspektif pribadi itu, kita seakan-akan men-judge keputusan orang lain dalam sekali lihat. Kita jadi terkesan tak peduli dengan perspektif orang lain.

Sadar tak sadar, terdapat banyak perspektif dalam hidup. Maka, IDNtimes punya hal yang akan membuatmu sadar bahwa kita harus bisa memahami kondisi orang lain sebelum kita menilainya.

1. Kamu harus belajar "menaruh kakimu di sepatu orang lain".

Istilahnya jangan memaksakan kehendakmu. Ketika seseorang tak bisa banyak membantumu, kamu harus paham juga dengan kondisi orang itu. Kamu perlu mengerti bahwa setiap orang punya kemampuannya masing-masing.

2. Kamu perlu paham bahwa tidak semua orang menyukai apa yang kamu suka.

Terutama makanan, setiap orang punya seleranya masing-masing. Kamu tak bisa memaksakan apa yang kamu suka untuk disuka orang lain. Jika orang lain tak suka, kita tak bisa mengharuskan mereka untuk menyukainya. Hal serupa juga harus dimiliki orang lain terhadap kita.

3. Tidak semua orang paham dengan yang kamu paham.

Nah, mengenai pengetahuan, bisa saja kamu yang pertama kali mengerti akan suatu hal. Tak berarti setiap orang dapat paham sesuai dengan pemahamanmu. Kalau berbeda coba berikan perspektifmu, dan dia juga akan memberikan pengetahuannya. Dengan begitu kamu bisa menambah pengetahuan dari perspektif lain.

4. Harus mengerti kalau orang lain gak akan selalu mendukungmu.

Ketika berdiskusi, perspektifmu kadang harus dimentahkan orang lain. Hal tersebut harus kamu pahami bahwa tak semua orang akan selalu mendukungmu. Terdapat beberapa hal dari perspektifmu yang tak bisa diterima semua orang.

5. Kamu tidak bisa memutuskan semua hal dengan perspektifmu saja.

Terutama dalam kelompok atau keluarga. Saling berdiskusi dalam membuat keputusan secara bersama-sama. Hal tersebutlah yang membuat perspektifmu saja tak cukup untuk membuat keputusan.

6. Tidak semua orang akan membantumu selesaikan masalah.

Kadang, suatu masalah harus kamu selesaikan sendiri begitu saja. Kamu harus paham bahwa tak semua orang akan selalu hadir untukmu. Mereka juga punya hidup dan kesibukan serta masalah yang harus diselesaikan.

7. Kamu butuh opini orang lain untuk membangun diri.

Opini atau pendapat seseorang tentangmu dapat kamu jadinya introspeksi diri. Kamu bisa mengambil nilai-nilai untuk memperbaiki diri dari pandangan itu.

8. Mengerti kalau kadang pendapat kita tak selalu benar.

Tak selamanya apa yang kita utarakan itu benar. Kita bisa saja membuat kesalahan. Itulah kenapa pandangan orang lain bisa membuatmu memperbaiki kesalahan itu.

9. Bukan hanya kamu yang perlu didengar.

Setiap orang ingin didengar dan dipahami. Namun, pada akhirnya, kamu juga harus belajar untuk memahami dan mengerti orang-orang. Terutama ketika punya pasangan, memahami satu sama lain akan membantu dalam hubungan kalian.

10. Setiap orang adalah manusia tak sempurna.

Istilahnya setiap orang punya kekurangannya masing-masing. Kamu punya teman banyak dengan beragam sikap dan perspektif, harus kamu pahami mereka tak sempurna. Mereka juga kadang akan membuatmu tak nyaman, kesal, bahkan sedih. Semua itu harus kamu jalani dengan memahami seseorang.

11. Paham bahwa kamu butuh perspektif orang lain untuk menjalani hidup.

Pada akhirnya, kamu butuh orang lain. Orang-orang dengan pemikiran yang berbeda denganmu. Atau orang-orang dengan perspektif sama untuk membulatkan keputusanmu. Semua itu akan menambah pertimbanganmu dalam membuat keputusan.

Pahamilah bahwa kamu harus bisa membuka pikiranmu, karena dunia ini dipenuhi manusia dengan berbeda perspektif, opini, sikap dan kemauan.