Coba Introspeksi Diri, 7 Gejala Sifat Kompetitifmu Mulai Kebablasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sifat kompetitif itu tentu penting dimiliki untuk memacu diri sendiri. Sifat ini membuat kita terus termotivasi dan berusaha memberikan hasil yang terbaik. Namun, jika kamu memiliki sifat kompetitif yang terlalu banyak tentu juga gak baik untuk hidupmu.
Hasilnya, hidupmu justru bakal dipenuhi dengan atmosfer yang negatif. Seperti apa sih gejala sifat kompetitif yang berlebihan?
1. Kamu menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuanmu
Kamu terlalu berfokus pada hasil akhir dan bukan prosesnya. Buatmu proses itu tidak penting, yang terutama adalah bisa mencapai tujuan akhir yang diinginkan. Pada akhirnya kamu bakal menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuanmu ini. Gak peduli ada orang lain yang dirugikan, yang penting kamu bisa mendapatkan apa yang kamu inginkan.
2. Kamu menetapkan target terlampau tinggi pada diri sendiri
Tanpa disadari kamu menetapkan target yang sangat tinggi, bahkan terlampau mustahil. Kamu menginginkan hasil yang terbaik tanpa melihat kapasitas dan kemampuanmu sendiri.
3. Hampir setiap orang kamu anggap sebagai saingan
Punya sifat kompetitif dengan porsi berlebihan itu membuatmu memiliki sifat jelek. Salah satunya adalah, kamu menganggap semua orang itu sebagai saingan. Hasilnya, kamu jadi gak tulus ketika berinteraksi dengan orang di sekitar karena fokusmu adalah bagaimana caranya untuk mengalahkan mereka.
4. Kamu sangat berambisi untuk jadi yang nomor satu
Hal ini masih berkaitan dengan poin yang sebelumnya. Pasalnya, kamu menganggap semua orang adalah sainganmu. Kamu pun jadi selalu ingin menjadi yang nomor 1 di mana pun kamu berada. Kamu merasa bahwa kamu harus ada di posisi teratas.
Editor’s picks
Baca juga: 5 Cara Cerdas Untuk Menghadapi Teman yang Hobi Bercanda Sarkas
5. Gak disadari kamu juga haus kekuasaan
Bagimu, memiliki kedudukan dan 'power' untuk mengatur orang lain itu sangat penting. Karena menurutmu, punya kendali atas orang lain itu selangkah lebih maju daripada mereka. Waspada, jika kamu terlalu ingin memiliki kekuasaan dan lupa dengan lainnya, mungkin ini tanda sifat kompetitifmu sudah melewati batas.
6. Orang lain gak boleh tahu kelemahanmu, kamu berusaha untuk selalu tampil sempurna
Manusia itu diciptakan memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, tidak menurutmu. Kamu beranggapan bahwa kamu harus selalu tampil sempurna tanpa cela. Kamu gak ingin kelemahanmu diketahui orang lain atau bahkan dikoreksi oleh mereka. Bagimu, jika orang lain mengetahui kekuranganmu itu ibarat sebuah pukulan telak.
7. Kamu merasa jadi orang paling gagal sedunia ketika gak berhasil mendapatkan hal yang kamu inginkan
Dunia terasa kiamat ketika kamu gak berhasil mencapai apa yang kamu inginkan. Rasanya gak ada kesempatan kedua dan hidupmu hancur ketika target yang kamu tetapkan gak tercapai. Jika kesedihan mendalam dan berlebihan ini yang dirasakan, bisa jadi memang sifat kompetitifmu sudah mulai tak sehat.
8. Kamu gak suka melihat keberhasilan orang lain
Punya sifat kompetitif yang berlebihan membuatmu gak suka melihat kesuksesan orang lain. Kamu iri melihat keberhasilan mereka dan justru berpikir bagaimana cara menggulingkan pencapaian mereka. Kesuksesan orang lain bukan ajang pembelajaran untukmu namun sebagai momen yang membuatmu jengah dan gak nyaman.
Jadi, ada berapa tanda di atas yang kamu rasakan sampai sekarang?
Baca juga: Saatnya Menyeleksi Teman, 6 Tanda Tukang Fitnah yang Harus Dihindari