8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Kos

Karena cuma perantau yang pasti mengerti banget rasanya.

Menjadi anak rantau itu ada enak dan ada enggak enaknya. Enaknya, enggak ada lagi yang ngomelin ketika kamu bangun siang, enggak ada yang cerewet nelponin kamu untuk pulang cepat, dan enggak ada aturan-aturan jam malam. Pokoknya, bebas leluasa, deh. Tapi, ada enggak enaknya juga. Apa-apa harus sendiri, bersiin kamar sendiri, masak sendiri sampai cuci baju sendiri. Duh, kok banyak enggak enaknya, ya. Seakan, jadi anak rantau atau jadi anak kos itu hidupnya bakal menderita banget. Eits, jangan salah. Justru ketika kamu memutuskan menjadi anak rantau atau anak kos, kamu akan dapat beberapa pelajaran dibawah ini.

1. Kamu akan lebih menghargai pentingnya berkumpul bersama keluarga.

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koshttps://news.brown.edu

Ketika kamu memutuskan untuk kuliah di luar kota, atau di luar negeri, konsekuensinya adalah kamu akan jauh dari keluargamu. Dan ketika itulah, kamu akan merasakan makna sebenarnya dari berkumpul bersama dengan keluarga.

2. Kamu juga akan lebih bijak dalam mengatur keuangan.

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koshttp://indiaemotions.com

Ini salah satu hal yang krusial banget bagi anak rantau dan anak kos. Karena jauh dari orangtua, kamu jadi berhati-hati banget sama pengeluaran kamu. Sebenarnya bisa minta lagi, sih. Tapi enggak enak juga kan kalau minta terus?

3. Kemampuan alias skill mu akan bertambah. Atau mungkin jadi bisa multitasking!

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koswww.nsbe.org

Jadi anak rantau atau anak kos, membuat kita harus jadi setidaknya 'serba bisa'. Misalnya masak sendiri, mencuci baju sendiri, bersih-bersih kamar sendiri, dan masih banyak lagi. Secara langsung, kemampuanmu bertambah, deh. Hehehe

4. Kamu akan lebih menghargai yang namanya waktu.

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koshttps://mymind.org

dm-player

Waktu adalah uang. Artinya, waktu itu berharga banget. Bagi anak rantau atau anak kos, waktu itu harus dipakai seefisien mungkin. Enggak ada yang namanya males-malesan. Adanya, kita harus produktif sepanjang hari dan menghasilkan sesuatu yang berguna.

5. Kamu akan belajar mengenai perbedaan individu dan keunikan pada tiap individunya.

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koshttp://magazin.raiffeisen.it

Berada di lingkungan yang baru dan berbeda dari lingkungan tempat tinggalmu, membuatmu 'melek' akan namanya perbedaan antar tiap individu. Kamu mungkin akan menemukan teman yang ceplas ceplos kalau bicara, sedangkan di tempat tinggalmu wajib menggunakan tutur bahasa yang alus. 

6. Kamu akan belajar mengenai toleransi.

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koswww.shutterstock.com

Karena kamu sudah mengenal adanya perbedaan individu tersebut, kamu akan menjadi lebih toleransi dengan teman-teman kamu. 

7. Kamu akan menjadi pribadi yang lebih berani, mandiri dan dewasa.

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koswww.isigood.com

Kemana-mana harus sendiri, angkat galon sendiri, beli nasi di warung depan gang malem-malem sendiri pula sampai belanja kebutuhan sehari-hari sendiri. Tanpa sadar, berbagai keterpaksaan itu bikin kamu jadi pribadi yang berani, dewasa dan juga mandiri.

8. Dan yang pasti, kamu akan menjadi pribadi yang siap untuk menjalani hidup dengan berdiri diatas kakimu sendiri

8 Pelajaran yang Kamu Dapatkan Sebagai Anak Rantau dan Anak Koshttp://blog.educaweb.com

Dengan bercermin dari kehidupan kamu saat merantau atau jadi anak kos, maka kamu sebenarnya sudah mencicipi sedikit masa dewasamu ketika berkeluarga kelak. Sehingga, kamu akan menjadi lebih siap untuk menghadapi masa yang sesungguhnya. Cukup banyak pelajaran yang didapat, bukan?

 

Putri Aisya Pahlawani Photo Verified Writer Putri Aisya Pahlawani

20% princess, 80% ordinary human

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina

Berita Terkini Lainnya