Untuk Semua Buruh di Indonesia, Yakinlah Perjuangan Kalian Ada Hasilnya

Karena kita semua sebenarnya adalah buruh...

Tanggal 1 Mei atau Hari Buruh sudah di depan mata. Konon, hari ini lahir dan diperingati sebagai wujud kepedulian terhadap hak-hak buruh. Bahwasanya, buruh juga perlu hidup bahagia, sejahtera dan berkembang. Tak mengherankan jika tanggal ini selalu diisi dengan demo buruh di seluruh bagian dunia, setiap tahunnya.

Pada dasarnya, kita semua adalah buruh selama masih bekerja pada orang lain demi mendapatkan upah.

Untuk Semua Buruh di Indonesia, Yakinlah Perjuangan Kalian Ada HasilnyaSumber Gambar: theguardian.com

Tidak semua orang sanggup menciptakan lapangan kerjanya sendiri. Lainnya lagi, perlu waktu untuk menumbuhkan modal dan baru mewujudkan mimpi-mimpinya sebagai wirausahawan. Ini tidaklah salah dan wajar. Memang setiap orang memiliki nasib, peruntungan dan minat yang berbeda-beda tentang karirnya.

Namun, tanpa kita sadari, kita juga adalah buruh. Buruh bukanlah mereka yang menjual tenaga atau kekuatan fisiknya untuk bekerja saja. Secara luas, kita yang berkeahlian juga bisa dianggap buruh karena masih bekerja untuk orang lain demi menghasilkan pendapat, bertahan hidup, dan memenuhi kebutuhan keluarga.

Setiap hari, kita berjuang menghidupi keluarga tanpa mengenal lelah. Mereka yang masih lajang pun, bekerja susah payah agar mandiri sekaligus membantu orangtua.

Untuk Semua Buruh di Indonesia, Yakinlah Perjuangan Kalian Ada HasilnyaSumber gambar: supermama.me

Coba kita tengok orangtua kita. Setiap harinya, mereka pergi demi mencari nafkah. Terkadang, mereka bekerja terlalu keras sehingga tak lekas pulang saat matahari terbenam. Padahal, anak-anak tengah menanti penuh rindu. Keluarga betul-betul menunggu untuk berkumpul dan sekedar bersantap malam bersama. Di sisi lain, orangtua kita mendapati segenap beban yang harus mereka pecahkan.

Kamu yang belum berkeluarga, kadang perlu pintar-pintarnya mencuri waktu agar bisa berkomunikasi dengan orangtua dan saudara. Tak ketinggalan, untuk bertemu kekasih. Pikiranmu juga kerapkali dipusingkan oleh berbagai perkara masa depan. Apakah ini karir yang tepat? Dapatkah aku sukses dari karir yang kujalani kini? Benarkah hasil kerjaku akan membuatku mandiri dari ayah ibu? Apakah aku dapat menyisihkan sedikit untuk membalas kasih sayang mereka?

Pikiran akan semakin larut lagi tatkala memikirkan rencana pernikahan, cicilan rumah, kendaraan, atau barang-barang yang menyangkut kelancaran pekerjaan. Belum saat anak merengek atas uang SPP yang belum dibayarkan. Kadang, kita ingin berlibur. Tapi, bagaimana bisa berlibur dan foya-foya kalau masalah utama belum usai?

dm-player

Baca Juga: Ketika Kegalauan Karir Menerpa, Hal Ini yang Aku Ceritakan Pada-Mu, Tuhan

Tenang dan bersabarlah saja! Semua yang kita jalankan pasti ada hasilnya dan bermanfaat untuk orang-orang di sekitar kita.

Untuk Semua Buruh di Indonesia, Yakinlah Perjuangan Kalian Ada HasilnyaSumber gambar: blogspot.com

Ya. Sebagai buruh, kerumitan hidup seperti tidak ada habisnya mencekam. Belum dengan adanya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), yang menuntut setiap buruh mampu bersaing secara ketat. Jika tidak selalu memperbaiki dan mengevaluasi diri, bukan tidak mungkin zaman yang melibas kita.

Dahulu, tenaga manusia digantikan dengan tenaga mekanik semenjak mesin uap ditemukan. Kini, perkembangan teknologi pun semakin pesat dengan hadirnya dunia digital. Apapun bisa digantikan atau dikonversi dengan digital. Kita tidak bisa menolak perkembangan ini, selain turut mengembangkan diri.

Tenang dan bersabarlah, para pekerja! Selama kita selalu haus untuk meng-upgrade kemampuan, tidak akan ada kerumitan. Semua pasti bisa diatasi. Segala kerja payah yang kita lakukan, pasti memberi hasil. Pasti bisa mencukup kebutuhan keluarga dan diri sendiri.

Terus berjuanglah para buruh. Lanjutkan usaha dan kerja kerasmu. Perjuangkan keadilan demi keluarga dan masa depanmu.

Untuk Semua Buruh di Indonesia, Yakinlah Perjuangan Kalian Ada HasilnyaSumber gambar: csr.id

Apapun tantangannya, tetaplah mengusung keadilan! Lanjutkan usaha dan kerja kerasmu demi keluarga dan masa depanmu. Mereka adalah orang-orang yang pantas bahagia dan diperjuangkan. Tunjukkanlah rasa cinta kalian yang nyata pada mereka.

Baca Juga: 10 Alasan Mengapa Kamu Harus Tetap Bekerja Meski Sudah Punya Suami

Topik:

Berita Terkini Lainnya