Museum of Broken Relationships: Tempat Barang Kenangan Sang Mantan Bersemayam!

Ada gaun pengantin juga!

Sebuah museum baru di Los Angeles, Museum of Broken Relationships, dibuka pada Juni 2016. Museum ini membantu orang terlepas dari rasa patah hati. Mereka diajak menyumbangkan benda-benda yang memuat cerita pilu ke Museum of Broken Relationships setiap bulannya. Pihak museum kemudian akan memperlakukan benda-benda yang sentimentil itu layaknya barang seni.

Terletak di Hollywood Boulevard, Highland Avenue, Los Angeles, museum tersebut memiliki koleksi benda-benda yang dibuang pemiliknya, yang mengingatkan mereka terhadap hubungan masa lalu dengan mantan pasangan atau sahabat.

 Museum of Broken Relationships: Tempat Barang Kenangan Sang Mantan Bersemayam!laweekly.com

Konsep museum unik ini terinspirasi dari Kroasia. Pendirinya, John B. Quinn, saat liburan keluarga pada April 2015, berkunjung ke Museum Broken Relationships di sana. Dia pikir museum itu akan sangat cocok bila dibangun di City of Angels.

Menurut Direktur Alexis Hyde, orang yang mengirimkan benda ke museum ini adalah orang yang hubungannya rusak dengan siapa pun, baik dengan pasangan, sahabat, ayah, anak, atau dengan rekan kerja.

Baca Juga: Kembalikan Kemesraan Saat Kencan dengan 5 Ide Seru Ini

"Ada kostum cheerleader, gaun pengantin, boneka dalam botol, kotak surat, sehingga Anda benar-benar mulai bisa merasakan kepiluan yang tersirat dari benda-benda itu," kata Hyde.

 Museum of Broken Relationships: Tempat Barang Kenangan Sang Mantan Bersemayam!scpr.org

"Setelah tujuh tahun bersama, suamiku mengatakan kalau ia merasa terjebak dan dia mungkin tidak mencintaiku lagi."

Inilah salah satu ungkapan dari seseorang yang menyumbangkan gaun pengantinnya ke museum tersebut.

Hyde mengatakan dia sering mendapati pengunjung mendebatkan barang yang sudah disumbangkan ke museum itu dengan pasangannya. Mereka berdiskusi soal hubungan mereka setelah barang tersebut ditaruh di musum. Setelahnya, ada larut dalam kesedihan. Cara orang menanggapi museum ini memang berbeda-beda.

"Setiap orang merespons dengan reaksi berbeda. Jadi kami seperti mendapatkan reaksi yang berwarna-warni. Benar-benar indah," katanya.

 Museum of Broken Relationships: Tempat Barang Kenangan Sang Mantan Bersemayam!dailymail.co.uk

Beberapa orang, setelah menyumbangkan barangnya, menangis. Mereka pilu melihat benda-benda itu. Ada juga yang tak kuat berlama-lama di museum tersebut.

Museum ini telah menerima lebih dari 300 benda sumbangan. Orang yang menyumbang pun berasal dari bermacam-macam daerah. Namun cerita favorit Hyde adalah tentang perempuan yang menyumbangkan implan payudaranya karena telah mengakhiri hubungan dengan pacarnya. Dia mengatakan wanita itu pertama kali datang ke museum dan menyumbangkan implan payudara. Dia harus dua kali operasi untuk menangkat implan itu.

Perempuan itu mengaku kalau ia memasang implan payudara karena pacarnya. Lantas setelah dicopot, ia menegaskan kepada diri sendiri bahwa tidak ada yang boleh mendikte dia dalam hal apa pun.

Mengapa orang menyumbangkan barang-barang yang memiliki makna emosional tersebut?

 Museum of Broken Relationships: Tempat Barang Kenangan Sang Mantan Bersemayam!elitedaily.com

Hyde berpikir, setidaknya ada beberapa alasan: Ada baiknya menutup masa lalu, melepaskan perasaan tertekan yang mungkin masih menyakiti hati.

Orang-orang datang ke museum untuk alasan yang sama. Mereka merasa terhubung satu sama lain, merasa senasib, dan yang jelas mereka merasa tak sendirian.

Museum aneh ini mengingatkan kita bahwa tidak setiap hubungan yang sudah rusak membawa keburukan. Hubungan yang rusak menjadi bukti bahwa kita masih hidup dan menjadi bagian dari sesuatu. Dan itu sebabnya museum ini ada.

Baca Juga: Mulai dari Romantis Hingga Misterius, 5 Negara Ini Tawarkan Wisata Bawah Laut yang Menakjubkan

Topik:

Berita Terkini Lainnya