7 Cara Cerdas Hadapi Ekstrovert yang Terlalu Banyak Bicara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Orang dengan kepribadian ini adalah orang yang sangat terbuka terhadap orang lain. Dalam sebuah perkumpulan, dia seperti mesin yang memotori agar pembicaraan tidak berjalan kaku dan bisa menghidupkan suasana. Bukan hanya karena dia terbuka, tapi dia sosok yang riang.
Kepribadiannya ini tanpa sadar bikin ekstrovert selalu dominasi pembicaraan. Nah, di bawah ini adalah 7 cara cerdas biar hal itu gak terus-terusan terjadi.
1. Katakan padanya kamu ingin bicara.
Jika kamu tidak ingin dibilang menyela, maka katakan dulu kamu ingin bicara. Secara otomatis, dia pasti akan memberikan kesempatan padamu bicara dan mendengarkanmu. Ekstrovert juga bisa menjadi pendengar yang baik, kok.
2. Lanjutkan topik pembicaraannya dengan menceritakan pengalamanmu.
Dengan kata lain, langsung saja sela dia bicara. Lanjutkan topik pembicaraan dengan mengemukakan pendapat atau pengalamanmu. Dengan begitu, pembicaraan akan tetap berlanjut tanpa terpotong.
3. Menunggunya sampai selesai dengan apa yang dia maksudkan.
Pakai cara ini kalau kamu sungkan untuk menyela. Walau dia mendominasi, tapi pasti ada satu titik dimana dia selesai bicara, di situlah saatnya kamu mengisi kekosongan tersebut.
4. Bertanya padanya dengan pertanyaan ya atau tidak.
Editor’s picks
Pertanyaan akan membuatnya berhenti dan memikirakan jawaban dari pertanyaanmu. Apalagi kalau kamu bertanya yang jawabannya hanya bisa dijawab dengan iya atau tidak, pastinya pembicaraan akan jadi lebih singkat.
Baca juga: 6 Bukti Ekstrovert Suka Dekat Orang, Bukan Pencari Perhatian!
5. Menanyakan pada orang lain selain dia.
Kalau dia memang sudah terlalu banyak mendominasi pembicaraan, coba saja tanyakan sebuah pertanyaan kepada orang lain secara langsung. Ekstrovert pasti akan langsung diam dan fokus pada jawaban orang yang kamu tanyai.
6. Jangan sebal dengannya, terkadang dia juga tidak sadar kalau dia sudah terlalu banyak bicara.
Jika kamu sebal dengannya, kamu yang akan rugi sendiri dan akhirnya membuat suasana jadi tidak enak. Memang kepribadiannya seperti itu, maklumi saja dan nikmati momen-momen dimana dia berbagi cerita dan kamu yang mendengarkan.
7. Cara terakhir, pasang tampang bosan dan lelah.
Jika kamu sudah melakukan semua cara di atas tapi dia tetap tidak memberikan tanda-tanda padamu untuk berhenti, pasang saja tampang bosan dan lelah. Kebanyakan orang akan langsung peka dengan raut wajah orang lain. Dia akan langsung sadar kalau dia sudah terlalu banyak bicara.
Dengan melakukan beberapa hal di atas, kamu bisa membuat dia diam dan mendengarkanmu. Suasana pasti akan jadi lebih seru karena adanya keseimbangan interaksi antara ekstrovert dan yang lainnya.
Baca juga: Kenapa Orang Ekstrovert Selalu Berisik? Ini Alasannya!