8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahun

Kamu merasakan juga?

Semakin bertambah dewasa, pasti akan ada perbedaan yang terjadi denganmu. Kamu yang pacaran di usia 18 tahun pasti beda rasanya dengan yang pacaran saat usia 28 tahun. Kamu sendiri yang akan mengalami perubahan drastis. Entah itu tentang bagaimana caramu menanggapi sebuah masalah ataupun tentang bagaimana kamu bereaksi pada suatu konflik.

Di bawah ini adalah 8 perbedaan sikap yang pasti terjadi padamu saat pacaran di usia 18 vs. 28 tahun. 10 tahun bukan waktu yang sebentar, jadi kamu pasti telah dapatkan banyak pelajaran berharga untuk dirimu sendiri yang berguna untukmu jadi lebih dewasa.

1. Tentang pasangan idaman.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunlis-harmony.fr

Usia 18: Kamu menginginkan pacar yang tinggi, bertubuh atletis, pintar memainkan alat musik, anak basket dan banyak kriteria lain yang sering kamu lihat di serial drama favoritmu. Karena kamu belum dewasa, maka pacaran yang kamu punya juga belum memikirkan komitmen. Hanya sebatas punya pacar biar gak dikatain jomblo.

Usia 28: Kamu tidak lagi memikirkan wajah tampan atau tidak, tubuh proporsional atau tidak. Bagimu, yang terpenting adalah seseorang yang bisa menerimamu apa adanya, seseorang yang baik yang membuatmu menjadi orang yang lebih baik juga. Hubungan kalian juga jelas adalah hubungan yang serius yang sudah memikirkan untuk menghabiskan hidup bersama.

2. Tentang pemilihan film yang kalian tonton saat kencan.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunvideohive.net

Usia 18: Kamu pasti akan memilih film horor atau drama. Yang berbau romantis atau yang membuatmu takut agar bisa berdekatan dengan pacar. Hal-hal menye-menye pasti tidak akan lepas dari kehidupan pacaranmu di usia 18 tahun.

Usia 28: Di usia ini, kamu akan memilih film dengan genre biografi atau berasal dari kisah nyata. Tidak jarang, kamu dan pacarmu akan memilih film action karena bagi kalian membiacarakan film adalah seperti membicarakan partai politik.

3. Sikap teman-temanmu dengan pacarmu.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunlsa-conso.fr

Usia 18: Kamu dan teman-temanmu akan berlomba mencari pacar paling tampan agar bisa dipamerkan ke teman-temanmu. Selain itu, kebanyakan teman akan mendukung dan tidak mempedulikan perihal dia orang baik atau tidak. Yang penting dia tampan dan atletis, itu sudah cukup.

Usia 28: Teman-temanmu akan mencoba mencari tahu tentang siapa sosok yang ada di sampingmu. Mereka melakukannya karena mereka ingin melindungimu dan menjauhkanmu pada orang yang tidak baik. Mereka tidak peduli walau orang itu tampan, kalau dia jahat, kamu pasti akan dilarang mati-matian.

4. Sikap orangtuamu dengan pacarmu.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunstudybreaks.com

Usia 18: Di usia ini, orangtuamu akan mengeluarkan tanduk yang tajam dan akan marah besar jika kamu pulang terlambat 5 menit saja. Orangtuamu melakukannya untuk melindungimu dan menjagaimu. Jangan merasa terganggu apalagi membantah apa yang orangtua inginkan.

Usia 28: Orangtuamu akan minta kamu untuk membawa seseorang spesialmu main ke rumah. Orangtuamu bahkan akan bersikap baik dan menginterogasi pacarmu karena mereka ingin lebih dekat dan kenal dengan pacarmu.

dm-player

Baca juga: 10 Tanda Bahwa Dialah yang Akan Buat Sisa Hidupmu Bahagia

5. Saat malam mingguan atau kencan.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunpuckermob.com

Usia 18: Kamu akan marah dan ngambek sampai berhari-hari kalau pacarmu lupa untuk malam mingguan bersama atau pergi kencan. Kamu menganggap bahwa malam mingguan adalah hukum wajib orang pacaran sehingga kamu akan ngamuk kalau itu tidak terjadi.

Usia 28: Kamu tidak lagi memikirkan perihal apakah malam mingguan itu penting atau tidak. Kamu akan lebih fokus pada pekerjaan kalian masing-masing bahkan di akhir pekan. Semua yang kamu lakukan adalah untuk membangun masa depan kalian bersama.

6. Saat bertengkar.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunsheknows.com

Usia 18: Kamu akan berteriak, menangis dan meraung saat kamu bertengkar dengan pacarmu. Kamu bahkan akan menghabiskan banyak tisu untuk mengelap air matamu yang tidak habis-habis. Kamu merasa bahwa bertengkar dengan pacar itu akhir dari dunia ini dan kamu merasa sangat terpuruk.

Usia 28: Kamu merasa bahwa pertengkaran adalah hal normal yang bisa terjadi kapan saja. Saat bertengkar, kamu akan lebih memilih diam dan munggu sampai keadaan menjadi baik kembali dan baru setelah itu kamu akan bicara padanya untuk menyelesaikan masalah. Bukan lagi dengan air mata atau teriakan, tapi dengan kepala dingin.

7. Saat putus.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunmarkmanson.net

Usia 18: Kamu merasa sangat hancur berkeping-keping. Bahkan, kamu akan merasa bahwa besok matahari tidak akan terbit karena kamu sudah putus cinta. Hidupmu penuh drama yang kamu sendiri tidak sadar kamu sedang memainkan drama itu sendiri.

Usia 28: Kamu merasa sakit juga, tapi kamu lebih bisa mengendalikan dirimu. Sekalipun kamu putus, kamu akan bangkit dengan cepat dan menganggap bahwa dia memang bukan yang terbaik untukmu. Kamu akan menghabiskan waktu dengan melakukan hal yang berguna untuk mengobati patah hatimu.

8. Saat bertemu orang baru setelah putus.

8 Perbedaan Sikap Pacaran di Usia 18 vs. 28 Tahunpsychicelements.com

Usia 18: Kamu akan langsung berpikir untuk punya pacar baru saja agar kamu bisa memanas-manasi mantan kamu dan menunjukkan padanya bahwa kamu sudah punya pacar lagi. Semua yang kamu lakukan adalah hal kekanak-kanakan tidak beralasan yang sebenarnya tujuannya juga tidak jelas. Kamu akan puas jika sudah balas dendan tanpa memikirkan perasaan orang baru itu.

Usia 28: Kamu akan menjadi lebih waspada dan memiliki tameng terhadap dirimu sendiri. Kamu akan melakukan observasi tentang orang seperti apa yang mendekatimu itu. Semua yang kamu lakukan adalah bentuk perlindungan diri agar kamu tidak jatuh ke dalam lubang yang sama.

Semua perubahan tersebut adalah perubahan yang wajar kamu rasakan karena pertambahan usiamu berati perubahan juga pola pikir dan sikapmu. Yang perlu kamu lakukan adalah menikmati saja setiap prosesnya sebagai bentuk pembelajaran untukmu bahwa ada banyak rasa dalam cinta. Bukan hanya manis saja, tapi pahit juga.

Baca juga: Awas, 7 Kalimat Ini Bisa Bikin Putus Kalau Diucapkan Saat Bertengkar

Topik:

Berita Terkini Lainnya