Bukan Kata Mutiara atau Motivasi, Hanya Sekumpulan Rasa dalam Diri Seseorang yang Mencintai dalam Diam

Mencintai seseorang bukanlah suatu pekara yang mudah.

Kenapa semua orang membutuhkan “Cinta”?

Bukan Kata Mutiara atau Motivasi, Hanya Sekumpulan Rasa dalam Diri Seseorang yang Mencintai dalam Diamcluber.com.ua

Setiap orang memiliki rasa dalam dirinya. Baik itu rasa suka, sayang dan bahkan cinta. Hanya segelintir orang yang memiliki rasa cinta yang tulus. Lebih banyak orang memiliki rasa suka dibandingkan cinta. Suka bukan berarti cinta dan suka tidak selamanya cinta. Cinta adalah satu kata berjuta makna, satu kata beribu arti, satu kata ratusan insan, satu kata puluhan rasa, satu kata dalam satu jiwa. Kenapa setiap orang membutuhkan cinta? Karena cinta akan hidup selamanya.

Pernahkah kamu mendengar bahwa ribuan rasa suka akan menjadi cinta? Mencintai seseorang bukanlah suatu pekara yang mudah, terutama orang yang hanya menganggapmu sebagai teman. Awalnya memang sakit mengetahui hal yang seperti itu, tetapi lambat laun diri ini akan mengikhlaskan dirinya bahagia bersama orang lain. Hanya melihat dirinya bahagialah diri ini turut bahagia walaupun hati ini tidak dilengkapi dengan cintanya.

Pure love: Apakah ini yang disebut dengan cinta sejati?

Bukan Kata Mutiara atau Motivasi, Hanya Sekumpulan Rasa dalam Diri Seseorang yang Mencintai dalam Diamcuratedquotes.com

Bukan mantan dan bukan gebetan, tidak ada PDKT dan tidak ada rasa yang tercipta. Karena hubungan ini hanya sebatas teman. Bukan cinta bertepuk sebelah tangan, tapi cinta diam-diam. Dia tidak tahu perasaan ini dan dia tidak tahu bahwa diri ini selalu memikirkan dan mengkhawatirkannya. Dia hanya tahu tetap menjalin silaturahmi dan bahagia dengan orang yang dipilihnya. Sakit? Tidak juga. Asalkan dia tidak menjauh, itu tidak masalah. Karena pengukuh silaturahmi akan tetap ada tanpa mengungkit rasa cinta.

Cerita cinta setiap orang pastinya berbeda-beda tetapi tetap dengan satu rasa dan satu hati. Terkadang muncul pertanyaan, “Kenapa kamu suka dia? Kenapa kamu masih mengharapkan dia? Dia sudah ada yang punya”. Banyak sekali pertanyaan seperti itu muncul dan selalu ditargetkan pada seseorang yang sebenarnya memiliki rasa cinta yang lebih kuat.

Mungkin itu yang disebut dengan cinta yang murni. Hanya saja cinta murni tersebut belum dilengkapi dengan dua hati yang menyatu, tetapi walaupun begitu tetap saja itu adalah cinta murni dari satu orang dan satu hati.

dm-player

Jodohmu adalah cinta pertamamu. Karena cinta pertama: Unforgettable.

Bukan Kata Mutiara atau Motivasi, Hanya Sekumpulan Rasa dalam Diri Seseorang yang Mencintai dalam Diamstolenimg.com

Banyak orang beranggapan bahwa kecil kemungkinan untuk memiliki dan hidup bersama cinta pertama. Sebenarnya masih banyak diluar sana orang menikah dan hidup bersama orang yang pertama kali dicintainya. Semua itu terjadi secara alami. Karena setiap orang telah memiliki jodoh saat lahir ke bumi. Hanya saja jodoh tersebut tidak tahu kapan datangnya.

Percayakah kamu jika seseorang mengatakan jodohmu adalah cinta pertamamu? Tentu tidak selamanya bukan? Walaupun tingkat kemungkinan untuk berjodoh dengan cinta pertama itu masih ada. Kenapa? Karena cinta pertama itulah yang membuat hati ini dapat merasakan cinta. Berbeda dengan rasa cinta kepada keluarga, tetapi ini adalah rasa cinta yang dirasakan seorang insan terhadap lawan jenisnya. Jadi apakah cinta pertama akan menjadi jodohmu? Siapa yang tahu. Tuhan yang mengatur segalanya.

Semua ini bukanlah kata mutiara yang berharga. Bukan kata motivasi yang menggerakkan jiwa. Ini hanya sebagian kata untuk melepas segala rasa dan mengikhlaskan orang yang dicinta untuk orang yang dipilihnya. “cinta tidak harus memiliki” bagi beberapa orang kalimat tersebut hanyalah sebuah klise belaka.

Setiap orang pasti sangat ingin memilki orang yang dicintai, tetapi jangan pernah sekali-kali membenarkan egoismemu untuk dapat memilikinya, karena cinta memang butuh pengorbanan. Dengan dmikianlah diri ini dan dirinya selalu bahagia. Tidak salah bukan melakukan pengorbanan cinta?

 


Tulisan ini adalah kiriman dari IDN Community. Kalau kamu ingin mengirimkan artikelmu, kirimkan ke community@idntimes.com

Topik:

Berita Terkini Lainnya