Sering Merasa Gak Happy Setelah Belanja? Coba, deh 5 Tips Ini
Dolce Hayes Mansion
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Belanja memang menjadi hal yang menyenangkan, bagi beberapa orang kegiatan ini bukan lagi untuk memenuhi kebutuhan saja namun sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Belanja over budget atau tidak sengaja membeli barang yang sama sebanyak dua kali, bisa terjadi jika seseorang tidak bisa mengendalikan hasrat berbelanjanya, terlebih dengan keberadaan kartu kredit dan mesin ATM yang dapat dengan mudah ditemukan. Nah agar tidak mengalami peristiwa serupa, berikut merupakan hal-hal yang perlu kamu lakukan saat berbelanja agar tidak gigit jari nantinya.
Buatlah daftar belanjaan.
Bukalapak BlogMembuat daftar barang-barang apa saja yang akan dibeli sangat disarankan, apalagi jika kamu hendak berbelanja di mall yang memiliki banyak toko. Ketika semua keperluanmu sudah dicatat, maka secara otomatis kamu hanya akan fokus pada apa yang diperlukan saja.
Setidaknya catatan kecil tersebut akan melindungimu dari robohnya iman ketika mendapati diskon untuk barang-barang yang tidak terdapat dalam note, khususnya saat akhir tahun. Tidak dapat dipungkiri jika belanja akhir tahun, menjadi ujian tersendiri. Banyak promo hingga potongan harga hampir 70% faktanya cukup ampuh untuk menarik minat para shopher untuk menghabiskan uang mereka di dept. store.
Buy 1 Get 1 emang menggiurkan, tapi logika tetap harus jalan.
The TelegraphPromosi “beli satu gratis satu” emang bisa membuat seseorang menjadi tidak bisa berpaling untuk tidak mengambil dan menaruhnya di meja kasir. Jika dipikir lagi mungkin benda tersebut belum kamu perlukan untuk saat ini, namun semua sudah terlambat doi sudah ada didalam kantong belanjaan dan sayangnya barang yang sudah dibeli tidak bisa dikembalikan atau ditukar.
Oleh karena itu jangan sampai tergoda membeli barang hanya karena promosi “beli satu gratis satu”, jika memang dirasa sedang tidak memerlukan barang tersebut. Jangan khawatir ketika kamu tidak bisa mendapatkan bonusnya, khawatirlah jika sudah dibeli ternyata barang tersebut tidak terpakai, tentu saja hal ini menjadi sebuah pemborosan.
Editor’s picks
Hindari berbelanja karena ingin menghilangkan stres.
Beberapa orang beranggapan bahwa belanja dapat menghilangkan stress, namun fakta terjadi di lapangan justru sebaliknya. Menghilangkan stress dapat dilakukan dengan berjalan-jalan di ruang terbuka, tidak perlu jauh-jauh kamu dapat melakukannya di sekitar lingkungan rumah, kampus atau kerja juga cukup ampuh untuk mengurangi kadar stress. Lalu bagaimana dengan shopping? Sebenarnya tidak menjadi masalah jika memang kamu merasa lebih baik setelah berbelanja, tentu saja selama kamu dapat mengendalikan hasrat belanjamu.
Berbelanja dalam keadaan psikis yang tidak stabil biasanya akan membuat seseorang tidak bisa mengenalikan hasrat berbelanja, hingga terkesan brutal mengambil barang yang ada depan, samping kanan, samping kiri bahkan belakangmu. Kemungkinan kamu akan membeli barang yang tidak diperlukan atau membeli barang yang sudah dimiliki, bukankah itu malah menambah kadar stresmu?
Bawalah uang tunai.
Star 99.1Berbelanja dengan menggunakan uang tunai terbukti cukup ampuh untuk bisa menahan diri berbelanja diluar kemampuan, biasanya kita akan berhenti berbelanja jika isi dalam dompet hanya tersisa beberapa lembaran uang yang kalau dihitung-hitung hanya cukup untuk ongkos pulang. Berbeda halnya jika kamu turut membawa kartu kredit dalam dompetmu.
Tidak ada salahnya mempertimbangkan masihat teman dalam memilih produk yang cocok untukmu.
Greater Boston Convention & Visitors BureauTidak semua yang terlihat bagus itu cocok untukmu terutama jika itu adalah produk fashion. Tidak ada salahnya meminta pendapat teman, saudara maupun ibu yang ketika itu sedang menemanimu berbelanja untuk tutut memberi saran akan pilihanmu, apa cocok atau tidak untuk kamu gunakan. Walaupun begitu semua keputusan tetap berada di tanganmu.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
